Senin, 28 September 2015

Jelmaan Rindu

rupanya malam ini,
rindu menjelma serupa perih
menusuk merasuk
meredam dalam kelam
merenda dalam gelap
terpetakan dirimu
bayang demi bayang
nyata demi nyata
tapi berupa asa
tak terjemput
tak terenggut

masihkah mampu kurengkuh?
bila nyataku dan nyatamu
adalah serupa jati dan kemarau
yang terhempas udara
dimakan tanah
bersanding tak direstui alam

haruskah ku berlari?
dapatkan bayangmu yang serupa menangkap senja dalam secangkir kopi
terpejam dan tersesap
terdiam dalam kekinian

rindu telah menjelma pedih
menusuk merasuk
meradang dalam kelam

Minggu, 20 September 2015

Larik Malam #Malam9

Tentang kedamaian sebuah malam,
yang diisi larik kata demi kata
Kemanakah harus kucari larik sajak yang hilang
Ketika peraduanku yg hangat bukan tempatku bersinggah
Hanya lelah dan malam ini
yang kian membisu di hadapku
larik dan malam,
sepi dan bisu
lelah dan lelah